PUNCAK SUROLOYO KULON PROGO

Wisata Puncak Suroloyo Kulon Progo Jogja. Kabupaten Kulon Progo merupakan salah satu kabupaten sebelah barat Yogyakarta yang memiliki pesona banyak menarik perhatian para wisatawan, selain karena memiliki bandara udara baru yang termegah di Indonesia saat ini yaitu Yogyakarta International Airport (YIA) juga karena di Kulon Progo memiliki banyak tempat wisata yang menarik mulai dari wisata religi, wisata alam pegunungan, wisata pantai, wisata kota maupun wisata bersejarah lainnya. 


Suroloyo terletak di puncak tertinggi Pegunungan Menoreh di 1017 Mdpl di dengan pemandangan indah di perbatasan Jogjakarta dan Jawa Tengah. Berjarak sekitar 50 Km dari pusat kota Jogjakarta.

Para pengunjung bisa menikmati Candi Borobudur, Gn. Merapi, Gn. Merbabu, Gn. Sindoro, Gunung Sumbing di sisi utara dan Kota Jogjakarta serta Samudera Hindia di sisi selatan. 

Di Suroloyo terdapat Sendang Kawidodaren yang biasa nya dipakai masyarakat setempat untuk upacara tradisional setiap 1 Syuro. 

Di obyek wisata ini, sambil merasakan sejuknya udara pegunungan di atas hamparan perkebunan teh yang menghijau, wisatawan dapat menikmati pesona matahari terbit, sedangkan ke arah utara dari puncak suroloyo ini dapat dilihat kemegahan Candi Borobudur

Mitos Puncak Suroloyo

Puncak Suroloyo memiliki beberapa tempat yang berbau mitologis, antara lain :
Puncak Sariloyo
Tegal Kepanasan
Sendang Kadewatan
Sendang Kawidodaren
Pertapaan Kaendran
Pertapaan Mintorogo


Kawasan tertinggi di perbukitan Menoreh ini terletak di perbatasan DIY dan Jawa Tengah, tepatnya di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, yang berjarak 48 km dari kota Yogyakarta dan sekitar 36 KM dari kota wates Kulon Progo. Dari tempat ini akan terlihat empat gunung besar di Pulau Jawa, yaitu Merapi, Merbabu, Sumbing dan Sindoro menyembul di antara kabut putih yang selalu menyelimuti perbukitan menoreh. 

Ketebalan kabut putih itu tampak seperti ombak yang menenggelamkan daratan hingga yang tersisa hanya sawah yang membentuk susunan tapak siring dan pepohonan yang terletak di dataran yang lebih tinggi. 

Dari balik kabut putih itu pula, candi Borobudur yang tampak berwarna hitam muncul di permukaan lautan kabut, dan pedukuhan kemiriombo, majaksingi dan pedukuhan kali tengah dan pedukuhan Onggosoro yang tampak walaupun posisi dari kejauha, dan apabila kita berada di puncak gunung suroloyo di saat kabut kita seperti di negeri di atas awan.

Puncak Suroloyo juga menyimpan mitos. Puncak ini diyakini sebagai kiblat pancering bumi (pusat dari empat penjuru) di tanah Jawa. Masyarakat setempat percaya bahwa puncak ini adalah pertemuan dua garis yang ditarik dari utara ke selatan dan dari arah barat ke timur Pulau Jawa. Dengan mitos, sejarah beserta pemandangan alamnya, tentu tempat ini sangat tepat untuk dikunjungi pada hari pertama di tahun baru kalender Jawa (1 Suro). Puncak Suroloyo memiliki kaitan sejarah dengan Kerajaan Mataram Islam, pada saat malam tanggal satu suro atau muharam banyak pengunjung camping di suroloyo selain menikmati dinginnya udara puncak suroloyo juga ada yang sambil melakukan tapa/semedi meminta kepada yang kuasa apa yang di inginkan agar tercapai.

Acara Malam 1 Syuro 

Pada setiap 1 syuro di Puncak Suroloyo diadakan upacara jamasan pusaka pemberian dari Kraton Yogyakarta berupa Tombak Kyai Manggolo Murti dan Songsong Kyai Manggolo Dewo. Dimulai dengan kirab Pusaka, diikuti arak-arakan yang membawa gunungan hasil bumi, diiringi musik tetabuhan tradisional dan dimeriahkan dengan rombongan beberapa group kesenian tradisional menuju Sendang Kawidodaren tempat upacara jamasan pusaka dilaksanakan. Yang juga menarik dari kegiatan ritual ini adalah adanya udik-udik berupa hasil bumi yang diperebutkan oleh para warga masyarakat maupun para pengunjung. Konon, mereka yang bisa mendapatkan udik-udik ini akan mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa berupa hasil pertanian yang melimpah.

Harga Tiket Wisata Puncak Suroloyo:

Harga tiket masuk Pengunjung: Rp. 5.000,- (per orang)


Saking banyaknya Tempat Wisata Keren di Kulon Progo mengakibatkan para wisatawan bingung untuk memilih atau mengunjungi tempat wisata mana yang pantas untuk diprioritaskan. Untuk itu berikut ini kami sajikan ulasan beberapa tempat wisata Kulon Progo yang paling menarik untuk Anda kunjungi sebagai rekomendasi agar tidak bingung ketika berkunjung ke kabupaten Kulon Progo Yogyakarta.

Puncak Suroloyo

Lokasi Obyek wisata Puncak Suroloyo Kulon Progo berada pada puncak tertinggi Perbukitan Menoreh yang terletak di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh, berjarak sekitar 45 Km dari arah Yogyakarta.

Pesona alam dan mitos Puncak Suroloyo, udara pegunungan yang sejuk, hamparan perkebunan teh yang menghijau dan pemandangan alam yang luar biasa indahnya menjadikan tempat wisata ini menjadi salah satu tujuan wisata favorit di Kulon Progo. Disamping itu, wisatawan dapat menikmati pesona matahari terbit, sedangkan ke arah utara dari Puncak Suroloyo ini dapat terlihat kemegahan Candi Borobudur.

Pada setiap tanggal 1 Syuro di Puncak Suroloyo ini diadakan Upacara Jamasan Pusaka pemberian dari Kraton Yogyakarta yang berupa Tombak Kyai Manggolo Murti dan Songsong Kyai Manggolo Dewo. Dari rumah sesepuh Dusun Keceme, upacara dimulai dengan kirab pusaka, diikuti arak-arakan yang membawa gunungan hasil bumi, diiringi musik tetabuhan tradisional dan dimeriahkan dengan rombongan beberapa group kesenian tradisional menuju Sendang Kawidodaren tempat upacara jamasan pusaka dilaksanakan.

Itulah ulasan singkat Destinasi Tempat Wisata Kulon Progo yang sangat menarik untuk Anda kunjungi. Silahkan Anda pilih jenis wisata yang paling Anda prioritaskan untuk terlebih dahulu dikunjungi sebelum pergi ke tempat wisata di Kulon Progo yang lainnya. Anda dapat sekaligus mengunjungi beberapa tempat wisata yang berbeda yang berdekatan dengan objek wisata yang sedang Anda kunjungi, semoga bermanfaat.